31 Desember 2012

Selamat Tahun baru 2013

Tak terasa kita sudah tinggal menghitung jam menuju tahun 2013, banyak cerita dan peristiwa yang sudah dijalani sepanjang 2012 ini. Mungkin ada beberapa resolusi di tahun 2011 yang sudah terpenuhi, namun banyak juga yang meleset dari target.

Evaluasi (sumber :http://nretc.stemi.ws)

Tiap tahun baru pasti kita akan membuat beberapa resolusi, tapi setiap tahun berlalu resolusi tinggal resolusi seperti catatan yang mudah hilang. Ternyata semua rancangan yang telah dibuat tidak pernah kita evaluasi, sehingga apa yang kita rencanakan berjalan tanpa arah dan tanpa kontrol dari kita dan akhirnya meleset dan tidak pernah terwujud. Jadi mulailah tahun baru ini dengan resolusi/target baru tapi jangan lupa untuk evaluasi dan kontrol agar semua yang kita rencanakan terwujud dan mencapai target.. Amin

Selamat Tahun baru 2013 ... Teet ...teeet


24 Desember 2012

Konser Fariz RM di Bandung

Penyanyi legendaris, Fariz Roestam Moenaf atau lebih dikenal dengan nama Fariz RM akan mnyelenggarakan konser tunggal di Bandung dengan tema "Fariz RM Anthology Pentas Di Bandung". Konser yang rencananya diadakan pada tanggal 5 Januari 2013 mendatang, dan akan digelar di Mepro Convention & Concert Hall Jalan Soekarno Hatta, Bandung. Bekerjasama dengan ANANDA production & NDIGI enterprises konser ini ditujukan untuk amal SOS Children's Villages dan Sekolah Hidup Indonesia. Dimana lima puluh persen keuntungan dari penjualan tiket rencananya akan disumbangkan untuk dua lembaga tersebut.

Fariz RM Anthology Pentas Di Bandung (sumber:bisnis-jabar.com)


Pada konser yang bertepatan dengan ulang tahun ke-54 Fariz, ia rencananya akan membawakan 14 lagu yang terdiri dari lagu-lagu hit-nya seperti "Sakura", "Barcelona", "Nada Kasih", "Sungguh", "Hasrat dan Cita", dan beberapa lagu lainnya.

Didukung Kompas, Kompas TV, Tribun Jabar, STV, dan Radio B sebagai media partner, konser bertajuk "Nada Kasih" itu juga akan menghadirkan full band yang terdiri dari Eddy Syakroni pada drum, Adi Dharmawan pada bass, Iwan Wiradz pada perkusi, Michael Alexander pada gitar, Helda Sedli pada biola, dan Yolla Bella Vie pada backing vocal. Hadir pula gitaris finger-style Indonesia, Jubing Kristianto, yang akan membawakan 2-3 lagu secara solo dan 3 lagu kolaborasi dengan Fariz, yaitu "Nada Kasih", "Sakura", dan "Barcelona".

FARIZ RM pentas di Bandung
Tanggal : Sabtu, 5 Januari 2013,
Waktu : 20.00 wib
Lokasi : MEPRO Convention and Concert Hall, Jl. Soekarno Hatta No.789 Bdg.

Info Concert & Ticket Box: CITARUM Hotel,
Jl. Citarum No.16 Bandung Tlp. 022-6161 6767 - 0899 791 6767

HOT LINE :
081 320 52 6767 (sanov)
081 221 7010 99 (AsGuN)
081 22 11 9527 (Bengbeng)

Twitter Follow : @asgoenz saja
FB add : KFFRM
(Komunitas Fanstastic Fariz RM)
FB add : sanov rachmat

Sumber : detik.bandung.com, Facebook : SOS.Childrens.Villages.Indonesia

20 Desember 2012

Sejarah rumah sakit Dustira Cimahi

Pada abad 18, pemerintah kolonial Hindia Belanda mendirikan fasilitas militer daerah Cimahi. LOkasi ini dipilih karena berdekatan dengan Kota Bandung sebagai ibu kota HIndia Belanda pada saat itu. Didirikan pula rumah sakit militer untuk melengkapi keperluan para prajurit yang bertugas disana. Rumah sakit yang berdiri pada lahan seluas 14 hektar ini diresmikan pada 1887 dengan nama Militare Hospital. Desain bangunannya mengusung gaya arsitektur artdeco, khas Eropa.


Rumah Sakit Dustira (sumber : Disparbud Jabar )

Setelah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia oleh kerajaan Belanda pada 1949, kepemilikan Milter Hospital diserahkan pada Tentara Nasional Indonesia. Rumah sakit ini kemudian berganti nama menjadi Rumah Sakit Territorium III dengan Letnan Kolonel Dr. Kornel SIngawinata sebagai kepala yang pertama rumah sakit tersebut. Kemudian dalam perayaan ulang tahun Territorium III/Siliwangi Kolonel Kawilarang mengganti nama rumah sakit tersebut menjadi Rumah sakit Dustira.

Penetapan namam tersebut sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan perjuangan Mayor dr Dustira Prawiraamidjaya. Dustira adalah dokter tamatan pendidikan kedokteran di Geneeskundige Hogeschool (Ika Daigaku atau Sekolah tinggi kedokteran di Jakarta) pada tahun 1945. Dustira kemudian mengikuti pelatihan kemiliteran selama dua minggu. Setelah itu, ia ditugaskan membantu para korban perang, khususnya di front Padalarang, Cililin dan BatuJajar. Jumlah korban yang terus bertambah ditengah keterbatasan peralatan medis yang tersedia membuat Dustira kelelahan hingga akhirnya meninggal dunia pada 17 maret 1946.

Pada masa pendudukan Jepang (1942-1945), Militer Hospital digunakan sebagai tempat untuk merawat tentara jepang dan tentara BElanda yang menjadi tawanan tentara jepang. Kendati merupakan rumah sakit militer dalam perkembangan selanjutnya rumah sakit Dustira menerima pelayanan medis dan pelayanan penunjang tersedia disini. Atas prestasinya dalam pelayanan tersebut pada November 2012, rumah sakit ini menerima akreditasi 16 pelayanan dari direktorat Jendral Kekuatan Pertahanan Kementrian Pertahanan RI.

Rumah sakit Dustira berarsitektur eropa (artdeco). Bagian bangunan yang masih menampakan kekunoaan, terlihat pada bangunan bagian depan, pada bagian atap bangunan dan dinding bangunan. Sedangkan pagar halaman telah mengalami perubahan atau penggatian (pagar besi). Genteng masih menggunakan genteng gelombang, struktur kerangka atap menggunakan kayu dan dinding berwarna putih, dengan bagian kaki dilapisi lepahan semen.Rumah Sakit Dustira sampai sekarang masih digunakan sebagai rumah sakit untuk merawat pasien.


Lokasi : Jalan Ahmad Yani Cimahi, Kelurahan Baros, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi


Sumber :disparbud.jabarprov.go.id, Pikiran Rakyat

19 Desember 2012

Nomor urut calon gubernur Jawa Barat

Pembagian nomor urut Calon Gubernur Jawa Barat (sumber : regional.kompas.com)

Malam tadi tepatnya tanggal 18 Desember 2012 telah ditetapkan nomor urut bagi para calon gubernur Jawa Barat. Lima pasangan tersebut memperoleh nomor :

1. Dikdik Muliana Arief Mansur-Cecep Nana Suryana Toyib,
2. Irianto M.S. Syafiuddin-Tatang Farhanul Hakim,
3. Dede Yusuf Macan Effendi-Lex Laksmana Zainal Lan,
4. Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar
5. Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki

Nomor urut itu ditetapkan dalam rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar yang dilakukan di Sasana Budaya Ganesha, Jl. Tamansari Kota Bandung. Membaca berita bahwa acara penetapan ini menghabiskan biaya cukup besar yaitu 1 milyar (sewa gedung dan mengundang artis), cukup mengagetkan. Hanya untuk penetapan nomor saja menghabiskan biaya sebesar itu, bagaimana pemilu nanti.

Begitu besarnya biaya politik di negeri ini memancing para calon untuk mengeluarkan "modal" terlebih dahulu, memberikan jalan bagi calon terpilih untuk bisa "balik modal" saat menjabat nanti. Jadi bisa dipastikan praktek korupsi takkan pernah selesai, jika budaya politiknya seperti ini.

Bagi para calon selamat berkampanye dan meraih simpati warga,klo kalah dan habis "modal"jangan menyesal ya ...

Tapi tetap jangan pernah Golput, karena kita harus memilih yang terbaik untuk meminimalkan calon terburuk menjabat.

17 Desember 2012

Konser Agnes Monica di Trans Bandung sambut tahun baru 2013

Mau kemana rencana tahun baruan 2013 nanti ? bagi anda penggemar Agnes Monica yang biasa disebut Agnezious atau NIC siapkan uang dan atur jadwal karena rencananya dalam menyambut tahun baru 2013 Trans Convention Center Bandung akan mengadakan Konser Agnes Monica New Year's Eve Concert


Agnes Monica new years eve concert



Tempat : Trans Convention Center

Waktu : Sabtu, 31 Desember 2012


Untuk pembelian melalui ticket box bandung atau hotline : 0817783721 Untuk daerah Jakarta
087821509191/082116965736 untuk daerah Bandung

Harga tiket :
  • Festival : Rp. 450.000
  • Tribune : Rp. 1.500.000
  • VVIP : Rp. 2.000.000 ( Makan malam dan Souvenir )


Dream, Believe, Make it Happen ...



Sumber : @Renterprise_BDG


16 Desember 2012

Logo pertama Kota Bandung

Sejak tanggal 1 April 1906 ketika "dayeuh" Bandung ditetapkan menjadi Gemeente oleh Gubernur Jendral J.B van Heutz melalui ordononasi tanggal 21 Februari 1906. Maka kota Bandung memerlukan "Lambang kota" yang menjadi simbol identitas yang berguna untuk kepentingan protokoler dan seremonial setiap kota. 
Ex Undis Sol (sumber : kitlv)

Namuidak ada keterangan apakah pembuatan lambang tersebut dengan membentuk panitia atau sayembara, atau walikota saat itu tuan B. Coops menggunakan para ahli untuk menentukan bentuk, tema dan moto dari lambang kota. Yang pasti saat itu belum lahir Undang-undang yang mengatur pembuatan lambang kota, jadi mohon maaf tidak akan panjang lebar membahas pembuatannya karena 'miss-leuk'.

Menurut  "Almanak voor Bandoeng 1941" dari Holland Handelsvereenigng Bandoeng, ciri-ciri lambang tersebut diungkapkan sebagai berikut :
1. Perisai bentuknya mendekati persegi menyerupai saku baju. Balok lintang terletak miring dari sudut kiri atas ke sudut kanan bawah, melukiskan letak topografi kota Bandung yang melandai dari arah utara ke selatan.
2. Silhuet Gunung Tangkubanperahu tidak dicantumkan pada lambang gemeente bandung.
3. Diatas perisai diletakkan mahkota yang menunjukkan bahwa kota Bandung berada dibawah naungan (jajahan) Kerajaan Belanda.
4. Dua ekor singa betina dari sirkus Nederland berdiri berhadapan mengapit perisai. Mungkin karena Kerajaan Belanda selalu diperintah "Singa Betina" (ratu)
5. Sehelai pita menggulung di ujung, menghiasi bawah perisai mencantumka motto bahasa latin "EX UNDIS SOL". Dalam bahasa Belanda "Uit de Golven de Zon" yang berarti "Mentari muncul di atas gelombang",

Kenapa jadi aneh begini, apa hubungannya 'Mentari muncul diatas gelombang' dengan kisah pasang surut Danau Bandung? Sebenarnya yang ingin diungkapkan dalam motto tersebut ialah "Lahan kokoh muncul dari gelombang". Adapun arti dari setiap kata dalam logo tersebut ialah  "Lahan kokoh" atau "tanah padat" dalam bahasa latin adalah "SOLUM", sedangkan "muncul" atau "berasal" adalah "EX", kalau "gelombang" diterjemahkan "UNDIS" jadi seharusnya "EX UNDIS SOLUM" bukan "EX UNDIS SOL" mungkin pada saat itu pembuatnya lupa membuka kamus karena dipinjam dan belum balik lagi sehingga dibikin sejadi-jadinya tanpa konsultasi dulu pada ahlinya. Bisa dibayangkan selama 1906 - 1952 Kota Bandung memiliki dan menggunakan motto yang keliru. Kesalahan ini pernah dikoreksi oleh Prof. Dr. E.C. Godee Molsbergen pengelola arsip negara di Batavia lewat suratnya kepada walikota Bandung, namun tidak ditanggapi sehingga tetap dipakai. Kalau membaca kalimat ini asa jaman ayeuna .. he....hee


Ternyata gambar bisa membuat semuanya berubah dan bisa mewakili seribu kata, syukurlah Indonesia telah merdeka sehingga logo yang salah tersebut diganti dengan logo yang lebih relevan sesuai letak geografis kota Bandung yang dilingkung ku gunung dan pernah menjadi Danau Purba. Sesuai dengan mottonya "Gemah Ripah Wibawa Mukti"' yang artinya dalam bahasa Indonesia "Tanah Subur Rakyat Makmur". Pembuatan gambar atau simbol tidak sekedar hanya digambar tanpa arti dan makna, sangat disayangkan apabila kreatifitas tersebut diapresiasikan pada media yang salah dan menjadi contoh yang tidak baik. Semoga kita bisa belajar dan berkarya sehingga dapat berdaya guna.


Sumber : Wajah Bandoeng Tempo Doeloe : Haryoto Kunto, Pikiran Rakyat

13 Desember 2012

Parktivity di Taman Ganesha bareng Komunitas Culindra

Bingung sabtu nanti mau jalan-jalan kemana? bagi anda yang sedang galau atau bosan suasana setiap hari sabtu. Coba datanglah ke Taman Ganesha ITB karena bakal ada kegiatan bagus yang diadakan di taman tersebut.

Komunitas Culindra menggagas program parktivity yang akan digelar Sabtu (15/12/2012) di Taman Ganesha. Parktivity merupakan pesta urban sederhana dengan menawarkan keceriaan taman kota.

"Dari kegiatan parktivity ini, kami berharap pengunjung mendapatkan kesenangan dan keceriaan yang bisa didapatkan di taman," kata Ketua Komunitas Culindra Shitta Natashia Mahachakri dalam konferensi pers di Taman Ganesha, Kamis (13/12/2012).

Dalam parktivity, ada beberapa rangkaian acara yang bertujuan meningkatkan kecintaan dan kepedulian pengunjung terhadap taman.

Acara akan dibuka mulai pukul 09.00 WIB dengan pasar barter. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan 'hide in camp'. Lewat hide in camp, pengunjung akan diajak mengingat kembali masa kecil mereka dengan mengajak mereka berdiam di tenda sekaligus ada boardgame di dalamnya.

Sore harinya, pengunjung dipersilahkan ikut dalam 'open mic'. Dalam kegiatan itu, pengunjung bebas berkreasi, mulai dari bernyanyi, membaca puisi, story telling, dan kegiatan lain.

"Malam harinya, kita akan mengadakan layar tancap untuk pengunjung, kita nanti akan nonton bareng," ucap Shitta.

Di lokasi nantinya juga akan dipasang ragam instalasi dari bahan daur ulang. "Limbah produksi angklung dan alat musik bambu dari Saung Angklung Udjo akan kita daur ulang untuk instalasi," jelasnya.

Program parktivity sendiri dijalankan Komunitas Culindra bekerjasama dengan Bandung Creative City Forum (BCCF), serta beberapa komunitas lain seperti BikeBdg dan Sahabat Walhi. Kegiatan sengaja dikemas kreatif agar masyarakat lebih tertarik datang ke lokasi.










11 Desember 2012

Walikota pertama Bandung

Sejak selesainya jalur Grote postweg pada 25 Mei 1810, Daendels lalu menugasi Bupati Bandung untuk memindahkan ibukota Kabupaten Bandung dari Dayeuh Kolot ke lokasi Alun-alun Bandung. Mula-mula Bupati tinggal di Cikalintu (daerah Cipaganti), kemudian ke Balubur hilir selanjutnya pindah ke kampung Bogor (Kebon Kawung, pada lahan Gedung Pakuan sekarang). Bandung diresmikan sebagai ibu kota baru Kabupaten Bandung dengan surat keputusan 25 September 1810, tanggal inilah yang ditetapkan sebagai hari jadi kota Bandung.

Tanggal 1 April 1906 merupakan awal pertumbuhan yang legendaris karena Bandung ditetapkan menjadi Kotapraja Mandiri (gemeente), pada masa itu terjadi dualisme pemerintahan yaitu Keresidenan Priangan dan Gemeente Bandung. Pemerintah Gementee Bandung dipimpin secara berturut-turut oleh lima ketua dewan yang merangkap sebagai asisten Residen. Jabatan rangkap terebut lalu dihapuskan dan selanjutnya Gementee dipimpin oleh seorang burgemeester (walikota) yang diangkat oleh Gubernur Jendral. Lalu siapakah walikota pertama Bandung? dia adalah Meneer B. Coops.

Meneer B Coops (sumber : google.com)

Meneer B.Coops yang menjadi walikota bandung selama 15 tahun (1913-1928), sebelum menjadi walikota beliau pernah menjadi pelaut kemudian prajurit kelas 3 pada resimen infanteri pegunungan dari KNIL. Pernah juga jadi anggota polisi "Oud-Schout" dan terakhir tahun 1914 ia pensiun dengan pangkat Oud-adjunct Hoofdcommissaris van politie. Beliau lahir di Doesburg, 27 September 1874 dan meninggal di Den Haag, 12 Januari 1966 pada umur 91 tahun.

Tatkala memangku jabatan sebagai walikota Bandung, tuan B. Coops telah tua renta, untuk membuktikan dirinya sehat wal afiat pada ultah yang ke-80 beliau jalan kaki dari bandoeng menuju puncak G. Papandayan untuk memperingatinya. tepat pukul 24.00 malam saat berusia 4160 minggu lebih 1 hari, 9 jam, 12 menit ia sampai dipuncak. dengan suka cita ratusan warga bandoeng menyambutnya sambil menyapa "hallo, goeden morgen, mijnheer Coops, hoe gaat' t met U?".

Beliau terkenal ramah, peka dan tanggap atas keinginan warganya, ia mengurus kota bandoeng seperti mengurus halamannya sendiri. Sangat mengetahui seluk beluk kotanya, tiap pagi sarapan koran untuk mengetahui kritik dan keluhan masyarakat. (sekedar info Bandung dahulu belum seluas sekarang, Batas timur ialah kaca-kaca wetan (prapatan lima), batas barat ialah kacakaca kulon (dekat pasar Andir), batas utara sampai kantor kotamadya (Jl. Aceh) dan batas selatan baru sampai Kebon Kalapa. Sedang penduduknya baru ribuan orang).

Sekitar tahun 1922 seorang murid "Mulo" mengalami kecelakaan diturunan jalan tamansari (depan unisba sekarang) rem sepedanya blong, dengan kecepatan tinggi meluncur dan menabrak monumen pahlawan penerbang Engelbert van Bevervoorde yang terletak di tengah simpang jalan dan .. meninggal. Mendapat laporan tersebut walikota B. Coops langsung memerintahkan membongkar mon.Kapitein Engelbert ke pinggir jalan. " Biar monumen pahlawan, tapi dia tidak berhak mencabut nyawa seorang anak" begitu kata walikota B. Coops yang cepat bertindak.

Pengganti B. Coops adalah Ir. J.E.A von Wolzogen Kuhr, seorang maha guru dari "Technische Hoogeschool" (ITB sekarang). The right man on the right place, sebab pada masa itu kota Bandung sedang giat membangun. Pada masa Burgemeester Kuhr Bandung mulai melaksanakan rancangan tata kotanya sehingga bentuknya seperti "Parijs van Java" yang terkenal itu.untuk mengabadikan jasa-jasa kedua pendahulu walikota bandung tersebut, dua ruas jalan di Bandung dinamakan Burgemeester Coopsweg (penggal jl. Pajajaran sekarang) dan Burgemeester Kuhrweg (jl. Purnawarman sekarang).

Kita pasti merindukan sosok seperti beliau, yang begitu peduli dan cepat tanggap terhadap keinginan warganya. Semoga walikota yang sekarang atau yang akan datang dapat memenuhi kriteria tersebut, jadi kalau ada pemilihan walikota jangan golput atau asal memilih. Karena kebijakannya berhubungan langsung dengan perkembangan kota yang kita cintai ini.. semoga bermanfaat...

 
Sumber : Wajah Bandoeng tempoe doeloe (Haryoto Kunto), Pikiran Rakyat, KITLV

9 Desember 2012

Harga bundling Iphone 5 Telkomsel

Akhirnya salah satu gadget termahal didunia datang juga ke Indonesia, ya itulah Iphone 5. Smartphone yang dibuat oleh Apple tersebut telah hadir di Indonesia dengan bundling operator. Untuk saat ini baru Telkomsel yang sudah merilis harga resminya.

Seperti kita ketahui Iphone 5 memiliki 3 pilihan berdasarkan kapasitas memori yaitu 16 GB, 32 GB dan 64 GB. Telkomsel menawarkan harga awal Iphone 5 termurah adalah Rp 1,29 juta untuk iPhone 5 versi 16GB.

Namun tunggu dulu, pengguna harus membayar biaya bulanan selama 12 bulan. Di mana setiap bulan jumlah yang dibayarkan sebesar Rp 900.000.

Dari hitungan tersebut, berarti pengguna akan membayar sejumlah Rp 1,29 juta ditambah angsuran selama setahun sejumlah Rp 10,8 juta. Jadi total yang harus dibayar senilai Rp 12,09 juta

Sedangkan harga termurah adalah iPhone 5 versi 16GB pada paket 1 yang uang mukanya sebesar Rp 5,09 juta. Ditambah setoran Rp 300 ribu per bulan selama setahun, maka jumlah yang dibayarkan saat lunas senilai Rp 9,05 juta.


Harga bundling Iphone 5 Telkomsel 


Sebagai catatan, paket bundling ini hanya berlaku bagi pengguna kartu Halo dan pemakai kartu kredit tertentu. Memang bagi masyarakat berkantong tipis harga Iphone 5 cukup mahal, tapi bagi para gadget anthusias harga tersebut worthed dan mencerminkan gaya hidup mereka yang selalu up to date.
Klo bagi saya handphone aing kumaha aing, yang penting bisa sms dan telepon plus online serta bisa menghasilkan uang :D

8 Desember 2012

Helar Wayang di Gasibu

Sunda Saampar Creative Even menggelar Helar Wayang yang akan digelar di Lapangan Gasibu, 16-22 Desember 2012. Acara yang merupakan festival apresiasi wayang Indonesia ini menampilkan pertunjukan seni pewayangan selama 7 malam.

Mengusung tema 'Bandung Wayang Heritage' akan menampilkan wayang Indonesia dari berbagai daerah menurut ragam jenisnya. Baik yang bersifat tradisi maupun kontemporer. Bahkan sebagian acaranya ada pertunjukan tari yang berbasis pewayangan dan ada pula kemasan wayang yang dipertunjukan secara tarian dan bodoran seperti Tari Topeng Losari dan Wayang Catur.

Helar Wayang aka dibuka oleh wayang kulit garapan Manteb Soedharsono dan akan ditutup oleh wayang golek garapan Asep Sunandar Sunarya. Sementara hari lainnya akan diisi oleh wayang tradisi dari Lombok, Subang, Karawang, Cirebon, Bandung, serta wayang kontemporer seperti wayang Hihid dari Bogor, Wayang Tavip, Wayang Ajen, Wayang Keroncong, Wayang Bodoran (Pojok Si Cepot)dan lainnya.

Selain itu, acara ini juga akan menyajikan makanan tradisional persembahan Bumbu Desa. Jadi bagi warga Bandung dan kota lainnya siapkan fisik dan dompet buat nonton wayang 7 malam berturut-turut .







Sumber : detik bandung

Audisi Stand Up Comedy season 3 Bandung

Audisi Stand Up Comedy seadon 3 Bandung

Halo urang bandung, yang biasa ngabodor atau disebut comic bersiaplah untuk mengikuti audisi stand up comedy season 3. Acara yang disponsori oleh Kompas Tv ini akan mengadakan audisi di bandung pada :

Hari dan Tanggal : Kamis, 20 Desember 2012

Tempat: UNPAD Dipati Ukur

Pukul : 11.00 WIB

Sebelum acara audisi, diadakan dulu workshop bagi calon peserta yang akan diaudisi pada jam 08.00 pagi.

Jadi siapkan bahan candaan bagi anda yang akan mengikutinya. Untuk pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis.



Info lebih lanjut dan formulir pendaftaran : Audisi Stand Up Comedy season 3

4 Desember 2012

Sejarah Rumah Sakit Hasan Sadikin

Rumah sakit HAsan Sadikin dibangun pada tahun 1920 dan diresmikan pada 15 Oktober 1923. Awal mula gedung ini diberi nama Het Algemeene Bandoengsche Ziekenhuijs. Pada 30 April 1927, dilakukan penambahan sejumlah 300 tempat tidur dan namanya diganti menjadi Het Gemeente Ziekenhuijs Juliana. Ketika zaman penjajahan Jepang, fungsinya berubah menjadi rumah sakit militer yang bernama Rigukun Byoin. Setelah INdonesia merdeka rumah sakit ini masih dikelola sebagai rumah sakit militer Belanda hingga tahun 1948. Kemudian kepengurusannya dikendalikan oleh pemerintah dan berganti menjadi Rumah Sakit Rantja Badak, sesuai dengan nama tempatnya.

Rumah Sakit Hasan Sadikin (http://www.rshs.or.id)


Walaupun kemepimpinan masih dipegang oleh WJ Van Thiel yang menjabat hingga 1949, layanan kesehatan tidak hanya untuk anggota militer tetapi juga untuk masyarakat umum. Dr HR Parono Suridipuro adalah direktur pertama rmah sakit yang berasal dari Indonesia. Pada tahun 1954, Rumah Sakit Hasan Sadikin ditetapkan oleh pemerintah sebagai rumah sakit provinsi yang dikelola langusng oleh Departemen Kesehatan. Rumah Sakit Hasan Sadikinmulai bekerja sama dengan fakultas Universitas Padjadjaran pada 1956. Tak lama setelah itu kapasitas tempat tidur pun ditingkatkan menjadi 600.

Tanggal 8 Oktober 1967, namanya berganti menjadi Rumah Sakit Hasan Sadikin. Nama tersebut berasal dari nama direktur yang saat itu meninggal dunia ketika menjalankan tugas. Ia berperan memperjuangkan kemerdekaan RI, berjasa di bidang kedokteran sekaligus pendiri dan pembina Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.

Semenjak 2001 Rumah SAkit HAsan Sadikin menjadi rumah sakit umum pusat yang secara yuridis menjadi perusahaan jawatan. Pembangunan fasilitas bertaraf internasional menjadikannya rumah sakit rujukan yang ada di Jawa Barat. Sejak 17 Agustus 2008 rumah sakit Hasan Sadikin menggganti logo Badak berkubang yang dibarengi dengan perombakan manajemen secara besar-besaran.

Kini rumah sakit tersebut telah merencanakan menjadi rumah sakit pariwisata (hospital tourism) yang akan memberikan pelayanan lebih terintegrasi sesuai corak budaya sunda. Rumah Sakit Hasan Sadikin beralamat di Jalan Pasteur No. 38 Bandung, hingga kini mampu menampung 700.000 orang dengan kapasitas tempat tidur 1.100 orang.

Berikut ini direktur yang telah menjabat sejak berdirinya rumah sakit. Yaitu

:
WJ Van Theil (1945-1949)
Dr HR Paryono (1949-1953)
dr H Hasan Boesoirie, SpTHT (1953-1965)
dr Hasan Sadikin (1965-1967)
dr R Adjidarmo (1967-1970)
dr Tubagus Zuchradi (1970-1979)
Prof dr Sugana Tjakrasudjatma, SpM (1979-1985)
dr Iman Hilman, SpRad (1985-1989)
dr H Oman Danumihardja, SpPD (1989-1995)
Dr H Rachman Maas, SpR (1995-1998)
Dr H Empu Driyanto, SpTHT (1998-2001)
Prof DrCissy RS Prawira, dr, Spa (K), MSc (2001-1009)
dr M Rizal Chaidir SpOT(K), FICS, Mkes(MMR) (2009-2010)
dr Bayu Wahyudi MPHM, Sp.OG (2010 - ...)


Sumber : Pikiran Rakyat, Minggu 11 November 2012

3 Desember 2012

Agnes Monica kolaborasi dengan Timberland

Agnes dan Timberland (kapanlagi.com)
Sori nih klo untuk postingan ini rada melenceng dari kebiasaan, soalnya tentang Agnez Monica sih :D

Artis yang juga penyanyi multi talenta, Agnes Monica sedang membuat project kolaborasi dengan Timberland (salah seorang produser terkenal di dunia musik internasional) untuk program UNICEF PBB. Entah bagaimana projectnya tetapi kemungkinan besar tentang pembuatan theme song untuk kegiatan PBB. Biar nggak dibilang HOAX nih photo Agnes lagi di studio bareng Timberland di Amerika sana


Jadi ingat slogan yang biasa di ucapkan kalau sedang diwawancara "Go International" dan memang sudah dilakukan sebelumnya oleh Agnes yang berhasil bernyanyi duet dengan penyanyi luar negeri dan yang paling akhir dengan Michael Bolton dalam lagu "Said I Love You But I Lied".

Dream, Believe, Make it happen ..

1 Desember 2012

Sejarah Pabrik Kina (Bandoengsche Kinine Fabriek)

Dahulu saat bangunan belum berdiri megah dan Batavia masih berupa rawa-rawa, nyamuk menjadi musuh utama penjajah Belanda. Bahkan selama 53 tahun antara tahun 1714-1767 tercatat 72.816 penduduk Eropa yang tinggal di Batavia meninggal karena penyakit malaria. Karena penyakit tersebut Batavia sempat dijuluki "Het graf van het Oosten" atau kuburannya negeri timur.

Melihat hal tersebut Menteri Jajahan Seberang Lautan Belanda Ch F Pahud pada 1851mengusulkan pada FW Junghun untuk melakukan pembudidayaan kina di Jawa. Pada tahun yang sama Prof de Vriese menadapatkan biji Kina dari spesies paling baik yang telah disemai pada rumah kaca di Prancis. Melalui tangan dingin Dr Teijsmann kurator Kebun Bunga Raya Bogor, bibit pohon ini kemudian berkembang menjadi berpuluh batang kina untuk dibiakkan.

Untuk mengolah kulit batang kina menjadi garam kina pemerintah Hindia Belanda kemudian mendirikan pabrik kina di Bandung pada tahun 1896. Pada masa itu perkebunan kina di Indonesia bisa menghasilkan hingga rata-rata 11.000 ton kulit kering/tahun atau setara dengan 33.000 ton kulit basah/tahun. Dari jumlah tersebut 4.000 ton diolah di Bandung dan sisanya diekspor dalam bentuk kulit kina, dengan jumlah tersebut Indonesia berhasil mengisi 90% pasar kina di dunia.

Pabrik Kina / Kimia Farma (sumber : koran-jakarta.com)

Berdiri diatas lahan kebun karet sebelah utara, atau Jl. Pajajaran sekarang. Pabrik kina menajdi simbol kota Bandung selama puluhan tahun, pada tahun 1980-an masyarakat Bandung akrab dengan asaphi tam yang membumbung dari cerobong nya. Asap yang berasal dari pembakaran mesin ketel uap manual Babcox & Wilcox, dan suara sirine yang berbunyi sebanyak 4 kali penanda waktu karyawan masuk kerja (7.30) beristirahat (11.30) kembali masuk kerja (12.00)dan pulang kerja (16.00). Karyawan Pabrik Kina sering menyebutnya si heong, sejak 1896 hingga saat ini si heong belum pernah absen mnegeluarkan suaranya bahkan peluit sebagai sumber suara belum pernah diganti dari sejak awal pabrik berdiri hingga sekarang.

Pabrik kina berlokasi di Jl. Pajajaran no. 29-30 kota Bandung, diarsiteki oleh Gnelig Mijling AW dengan arsitektur art deco. Ada sebuah lorong kecil berbentuk terowongan yang melintas di bawah Jl. Pajajran dan berada sekitar 2,5 meter dibawahnya (dan kebanyakan dari masyarakat tidak tahu keberadaannya), terowongan ini digunakan sebagai lalu lintas para pegawai untuk menuju kompleks utama pabrik.

Berdasarkan perkembangan sejarahnya Pbarik kina berubah nama beberapa kali, yaitu :

1896 : Didirikan pemerintah Hindia Belanda dengan nama Bandoengsche Kinine Fabriek
1942 : Pada zaman pendudukan Jepang namanya berubah menjadi Rikugun Kinine Seisohjo
1945 : Belanda kembali masuk ke INdonesiadan kepemilikan diambil lagi oleh Bandoengsche Kinine Fabriek
1958 : Dinasionalisasi dan namanya berganti jadi PN Farmasi dan Alat kesehatan Bhineka Kina
1961 : Berubah menjadi Bhineka Kina Frama
1971 : Dengan peraturan Pemerintah no. 16 tahun 1971 berubah menjadi PT (persero) Kimia Farma


Sumber : Pikiran Rakyat

30 November 2012

Konser Coboy Jr di Bandung

Grup vokal atau biasa disebut Boyband cilik Coboy Jr yang beranggotakan Iqbal, Bastian, Kiki dan Aldi akan menggelar konsernya di Bandung, jadi bagi anda para penggemar Coboy Jr atau biasa disebut COmate, siap-siap deh untuk menyaksikan konser mereka.

Konser yang rencana nya akan diadakan pada 14 Desember 2012 di Sabuga.

Coboy Jr (sumber : Coboy Jr Facebook)

Untuk ticket box bisa menghubungi :

Kaminari production event organizer, tlp : 022-7312131 / 022-4205654 fax 022-7320861
Jalan Cicendo no. 21 Bandung 

Atau mengikuti nya di Twitter dengan hashtag #KonserCoboyJrBDG

29 November 2012

Pesona IMT Fair 2012

Institut Manajemen Telkom akan menyelenggarakan "Pesona IMT Fair 2012" yang akan diadakan di

Tempat : GOR C-Tra Arena Bandung pada tanggal
Waktu : 8 desember 2012 mulai pukul 12.00 s/d Selesai

Dimeriahkan oleh Sheila on 7, Sarasvati, Tulus, Rosemari dll.

Harga tiket : Rp. 60.000
Presale (limited) : Rp. 45.000 (YPT) & Rp. 50.000 (umum)

Info dan tiket : Aan (087821984066) dan Unil (085693756465)

Pesona IMT Fair 2012

Timnas Indonesia menatap semifinal AFF 2012

Euforia timnas Indonesia di ajang AFF tengah melanda, setelah berhasil memenangkan laga melawan Singapura dengan skor 1-0. Tapi tadi pagi melihat disalah satu stasiun TV dengan headline "Indonesia menggilas Singapura" jadi pingin tersenyum mesem, apakah harus sebombastis itu kemenangan pertama Indonesia atas Singapura di ajang AFF. Padahal malam sebelumnya TV tersebut membuat acara "pemanasan" dengan mengundang politisi dan pengamat sepakbola tentang peluang Indonesia di ajang ini.


Dukungan TKI di Malaysia (sumber detik.com)

Sebuah gol cantik yang dicetak Andik Virmansyah, cukup untuk membawa kemenangan dan membuka peluang Indonesia menuju semifinal. Namun di pertandingan terakhir penyisihan grup, skuad timnas Indonesia akan menghadapi Malaysia yang bertindak sebagai tuan rumah dan bernafsu untuk menang agar bisa mempertahankan Piala AFF dan tidak malu dihadapan publik sendiri. Seperti kita ketahui tentang "kelicikan" Malaysia terhadap Indonesia pada piala AFF sebelumnya (baru tahu ketika kemarin malam Sutan Harhara membeberkannya di acara meja bundar) dengan menembakkan laser ke kiper timnas waktu itu Markus Horison yang berhasil membuat mental bertanding para pemain jatuh, dan harus menerima kekalahan telak 3-0. Padahal selain serangan laser, pihak mereka melancarkan gangguan mulai dari bandara, ketidaknyaman hotel, keracunan makanan dan teror lainnya.

Semoga dengan do'a dari seluruh masyarakt Indonesia yang peduli terhadap timnas diluar konflik dualisme dan perjuangan serta strategi yang tepat bisa memudahkan langkah Bambang Pamungkas cs untuk memenangi pertandingan melawan Malaysia dan lolos ke semifinal. Amin ...

13 Oktober 2012

Mengenal BMC (Bandoengsche Melk Centrale)

Bandoengsche Melk Centrale atau lebih dikenal dengan BMC sebagai pusat pengolahan susu satu-satunya di Bandung bahkan Hindia Belanda pada masa itu.

"Vergeer U Nie, dar er geheel Nederlandsch Oost-Indie sclchst een Melk central is, en dat is de Bandoengsche Melkcentrale" (Anda jangan lupa bahwa di seluruh Hindia Belanda ini hanya ada satu pusat Pengolahan Susu dan itu adalah Bandoengsche Melk Centrale) ungkapan yang diucapkan oleh direktur BMC pada saat itu.

BMC (Bandoengsche Melk Centrale)


BMC awalnya didirikan oleh orang-orang Boer (keturunan Belanda yang menetap di Afrika Selatan) pada tahun 1928. Orang-orang Boer yang dikenal keahliannya dalam beternak sapi perah dan pengolahan susu ini ditawarkan untuk mengembangkan peternakan sapi di Hindia Belanda. Kemudian beberapa orang diantaranya mendirikan usaha peternakan sapi perah di Priangan, seperti Louis Hirschland dan Van Zijl. Kedua orang tersebut merupakan juragan sapi keturunan Boer yang memiliki andil besar dalam pendirian BMC, karena lahan yang digunakan untuk pendirian bangunan BMC adalah milik mereka.

Gedung BMC yang dibangun pada 1928 berhasil diselesaikan pada 1929 dengan arsitektur Art Deco. Hingga kini bangunan tersebut tidak berubah karena pada akhir tahun 1980-an bangunan BMC dinyatakan sebagai bangunan cagar budaya yang harus dipertahankan. BMC merupakan tempat pengolahan produksi susu yang dihasilkan para peternak di Pangalengan dan Lembang yang kemudian diolah dan dipasteurisasi. Fasilitas bangunan pengolahan susu ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi orang Belanda akan susu.

Setelah Indonesia merdeka, pada 17 Agustus 1957 turunlah aturan mengenai nasionalisasi perusahaan-perusahaan Belanda. Maka pengelolaan BMC diambil alih oleh pemerintah Indoneisa dan dikelola oleh Komando Daerah Militer (Kodam) III Siliwangi. Lalu dua tahun kemudian diserahkan pada Departemen Peternakan. Dan pada tahun 1965 penelolaan BMC diserahkan kepada Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan nama Perusahaan Daerah Kerta Sari Mamin.

Akibat modal kerja yang minim dan peralatan produksi yang rusak, BMC sempat mati suri selama kurang lebih 20 tahun sejak 1950-an. Akhirnya pada 17 Juni 2002, singkatan BMC diapkai merek dagang Divisi Industri Makanan dan Minuman PT. Agronesia dan mulai menggeliat bangkit kembali menjadi produsen susu serta bahan olahan berbasis susu. Kini BMC berkembang dengan menyajikan berbagai makanan dari mulai makanan khas sunda, nasional dan internasional. Salah satu andalannya adalah sop buntut.

Didalam restoran ini pun terpampang foto-foto kota Bandung serta bnagunan BMC tempo dulu, Banyak orang Belanda  yang datang bernostalgia mengenang masa indah mereka pada masa Hindia Belanda. Bandoengsche Melk Centrale beralamat di Jl. Aceh No. 33 Bandung

Perkembangan nama BMC (Bandoengsche Melk Centrale)
  • 1928 : Bandoengsche Melk Centrale
  • 1942-1945 : Koperasi Soesoe Bandoeng
  • 1945 : Bandoengsche Melk Centrale
  • 1965 : Pusat susu Bandung (PSB)
  • 2002 : Bandoengsche Melk Centrale


Sumber : pikiran rakyat
Foto : mediaindonesia.com

12 Oktober 2012

Gedung Gas Bandung

Bangunan ini lebih dikenal sebagai Gedung Gas karena lama dioperasikan sebagai kantor bagi perusahaan N.V. Nederlandsch-Indische Gasmaatschappij (NIGM). Adapun bangunan ini hanya berfungsi sebagai kantor administrasi, sedangkan pabriknya terletak di daerah Kiaracondong.

Gedung Gas

Pabrik gas NIGM mulai beroperasi di Bandung tanggal 17 Februari 1921, dan merupakan cabang termuda saat itu. Sebelumnya perusahaan ini telah beroperasi di Batavia, Meester Cornelis (Jatinegara), Buitenzorg, Cheribon, Semarang, Surabaya, Medan, dan Paramaribo.

Keterlambatan pembangunan pabrik gas di Bandung antara lain disebabkan oleh sulitnya mendapatkan material gas alam, namun dalam beberapa tahun perusahaan ini berhasil memenuhi segala permintaan pelanggannya.

Penggunaan gas saat itu di Bandung lebih banyak ditujukan untuk kebutuhan bisnis, contohnya untuk dapur-dapur di hotel, pabrik2 roti, pabrik limun, penghangat di penginapan, barak, rumah sakit, dll. Sedangkan untuk industri, perusahaan ini juga menyalurkan gas ke pabrik altileri (sekarang PT Pindad) dan perusahaan swasta lainnya. Pada tahun 1930'an, telah dibuat sekitar 3.750 sambungan gas. Saat itu gas disalurkan lewat pipa-pipa, bukan lewat tabung gas seperti sekarang.

Pada bulan September 1928, NIGM membeli dan mulai menempati bangunan di Braga 33 yang tadinya digunakan Sekertariat Bandoeng Vooruit dan Kantor N.V. Becker & Co. untuk digunakan sebagai tempat kantor pembayaran dan showroom.

Setelah lama digunakan NIGM, Bangunan yang dirancang Richard Leonard Arnold (R.L.A.) Schoemaker tahun 1919* ini kemudian beralih tangan ke perusahaan gas negara pasca kemerdekaan hingga saat ini.

Setelah lama dibiarkan kosong, baru-baru ada wacana untuk menghidupkan kembali gedung NIGM ini. Terakhir kondisinya Gedung Gas ini dindingnya dipenuhi dengan mural, dan pilar-pilar dicat warna warni.


*Martien de Vletter dalam buku “Masa Lalu dalam Masa Kini:Arsitektur di Indonesia menyebutkan bahwa bangunan ini karya Wolff Schoemaker.

Sumber : aleut.wordpress.com

11 Oktober 2012

Nonton bareng Formula 1 bareng KompasTV di Bandung

Bagi anda penggemar olah raga balapan Formula One (F1), Kompas TV akan mengadakan nonton bersama Grand Prix F1 Korea di   Pasteur Hyper Point, Jl. Dr. Junjunan no. 126-128, Pasteur,Bandung. Acara akan diselenggarakan hari Minggu 14 Oktober 2012 dan dimeriahkan oleh para comic Stand Up Comedy

KompasTV


Sumber : @KompasTV  #NobarF1KompasTV

Gedung GEBEO (PLN)Bandung

Pada tahun 1905, Bandung telah memiliki sebuah perusahaan yang mengelola penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan publik bernama Bandoengsche Electriciteit Maatschappij (BEM) yang kemudian berganti nama menjadi Gemeenschappelijk Electriciteitsbedrijf Bandoeng en Omstreken (GEBEO N.V.) pada tahun 1920. Penggunakan nama “Gemeenschappelijk” pada perusahaan ini menunjukan bahwa perusahaan ini tidak murni milik swasta, melainkan sebagian sahamnya dimiliki oleh pemerintah.


Gedung Gebeo (PLN sebelum pindah)

Walaupun demikian Gebeo adalah perusahaan yang hanya mengurusi pendistribusian listrik, sedangkan pengelolaan pembangkit listrik dilakukan pemerintah lewat dinas Waterkracht en Electriciteit. Pada tahun 1930, Satu-satunya pembangkit listrik yang dimiliki Swasta adalah yang terletak di Cianjur, mampu menyediakan 342 KW listrik, hanya memenuhi sangat sedikit dibandingkan seluruh kebutuhan perusahaan. Kebutuhan listrik lainnya dipenuhi oleh pembangkit2 listrik tersebut tersebar di seantero Jawa Barat, seperti PLTA Plengan, PLTA Lamajan, PLTA Bengkok/Dago, PLTA Ubruk dan Kracak. Gedung ini terletak di Bragaweg samping rel kereta api di depan Bank Indonesia. Kini gedung tersebut dipakai oleh salah satu Bank Syariah, setelah lama kosong

Kemudian pindah ke Jl. Asia Afrika yang gedungnya diarsiteki oleh Gmelig Meyling dan dibangun tahun 1940. Fakta ini sekaligus meluruskan anggapan yang menyebutkan bahwa gedung GEBEO yang berada di atas “sumur bandung” ini sebagai karya dari Wolff Schoemaker. Pada kenyataanya, biro arsitek Schoemaker memang sempat merancang desain pengembangan gedung GEBEO ini, tapi rancangan tersebut hilang pada masa konfrontasi Belanda-Republik, sehingga akhirnya desain pengembangan Gedung Gebeo ini kembali dilakukan oleh Gmelig Meyling pada tahun 1948.

Bangunan kantor ini sekarang dikenal dengan PLN Distribusi Jawa Barat dan Banten (Sumur Bandung) yang beralamat di Jl. Asia Afrika no. 63 . Kantor ini juga sering dikunjungi orang-orang yang ingin meminta berkah dan penasaran tentang cerita  “Sumur Bandung” yang berada di bagian bawah (basement) gedung. Sedangkan halamannya digunakan sebagai lapak bagi beberapa penjual buku bekas.


Sumber : Komunitas Aleut

10 Oktober 2012

Dago Tea House

Dago Tea House atau taman budaya Jawa Barat dikelola  Dinas pariwisata dan kebudayaan provinsi Jawa Barat melalui balai pengelolaan taman budaya. Lokasinya berada dikawasan Bukit Dago Utara Bandung yang berudara dingin dengan ketinggian sekitar 700 meter diatas permukaan laut. Nama Dago Tea House atau Dago Tee Huizz sudah ada sejak jaman Belanda. Bangunan restoran ini berdiri dari ihwal kebiasaan noni dan menir Preangerplanters atau perkebunan Priangan menikmati saat minum teh sambil bercengkrama bersama keluarganya dan melihat pemandangan kota Bandung dari ketinggian.

Para pembesar Belanda yang datang ke Dago Tea House juga bertujuan memilih teh-teh terbaik dari seluruh Priangan untuk dijadikan komoditas unggulan mereka. Lokasi Dago Tea House dirancang menghadap ke arah Gedung Sate, sedangkan sedikit ke arah kanan pandangan diarahkan ke Kompleks Hotel Savoy Homman. Direstoran kecil itu terdapat tempat bermain anak yang masih dipertahankan hingga kini. Sementara bangunan restorannya menjadi teater terbuka dengan restorasi kafetaria "Boga Kuring" disebelahnya.

Pada era kemerdekaan tahun 1960-an Presiden Soekarno pernah niis (beristirahat) di tempat ini. Kemudian tradisi ini dilanjutkan oleh Presiden Soeharto, yang berkunjung kesana setelah peringatan Konferensi Tingkat Tinggi Gerakan Nonblok (KTT Nonblok) pada 1992. Pada saat itu, Soeharto menharapkan pembangunan gedung-gedung dibawah Dago Tea House tidak menghalangi pemandangan kebawahnya. Sampai-sampai pepohonan pun disesuaikan tingginya oleh Pemprov Jawa Barat. Namun sayang imbauan ini tidak berlaku sekarang.

Dago Tea House difungsikan sebagai tempat pengolahan seni yang terdiri atas bangunan teater tertutup dan ruang sekretariat serta teater terbuka, kafetaria, sanggar tari, dan gedung pameran. Awalnya lahan yang digunakan seluas kurang dari lima hetare itu dalah milik seorang pengusaha perkebunan berkebangsaan Belanda yang dibeli oleh Departemen Perhubungan. Disana, sudah terdapat restoran Dago Tea House, Kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran (FISIP Unpad) dan rumah Kolonel Angkatan darat (Purn) Kosasih.

Lahan ini juga difungsikan oleh Dephub sebagai tempat bagi Sekolah Perhotelan yang pengelolaannya diserahkan kepada Depdikbud. Taman Budaya Jawa Barat termasuk dalam rencana pembangunan Taman Budaya tipe A di delapan provinsi di Indonesia pada 1987.  Pemilihan lokasi di Bukit Dago Utara adalah atas prakarsa Sanui Edia yang diusulkan kepada Asisten Wakil Presiden Bidang Kesra Wira Sutisna, karena lokasi lain tidak memungkinkan. Hal ini ditindaklanjuti oleh kunjungan wakil Presiden RI Umar Wirahadikusumah ke lokasi dan meminta Gubernur Jawa Barat Aang Kunaefi segera melaksanakan pembangunan.

Tahap pertama pembangunan dimulai pada tahun anggran 1988-1989 dengan biaya APBN malaui Depdikbud sektor keudayaan dan tahap kedua pada 1989-1990. Keseluruhan pembangunan selesai pada tahun 1990-1991.

Sumber : Pikiran Rakyat

Konser Trio Lestari di Bandung

Tiga penyanyi papan atas Indonesia yang tergabung dalam grup Trio Lestari yang beranggotakan Glenn Fredly, Tompi dan Sandhy Sandoro siap menghibur kota Bandung. Acara yang disponsori oleh LivingStone akan diadakan pada Desember 2012 nanti.
Konser Trio Lestari di Bandung

Konser tersebut akan digelar pada tanggal 16 Desember 2012 di Trans Luxury Hotel Convention Center. untuk tiketnya terbagi menjadi 4 kelas dengan harga tiket presale :

  • Bronze : 135.000
  • Silver : 205.000
  • Gold : 275.000
  • Platinum : 420.000

Untuk tiket Gold ada bonusnya yaitu kopi dan pintu masuk khusus, sedangkan Platinum mendapat bonus kopi, pintu masuk khusus, tempat parkir khusus dan membership LivingStone.

Ticket box dapat melaluai My Shop : Bandung Indah Plaza (BIP) lt.2, Arief 085795732003 / 0813227255555

Sumber : LivingStone


Update terbaru, konser ini ternyata batal karena sebuah panggung yang digunakan untuk tempat penonton di kelas Platinum, Silver dan Bronze ambruk sebelum konser dimula. Sungguh sangat disayangkan, event sebesar ini bisa batal karena kecerobohan panitia. Tapi berita baiknya panitia akan mengembalikan uang tiket secara penuh ... sumber : detik bandung

9 Oktober 2012

UPI JOB FAIR 2012 "STEPS TOGETHER BREAK THROUGH THE FUTURE"

Bagi baraya Bandung yang  belum bekerja atau mau mencari pengalaman baru, Universitas Pendidikan Indonesia akan mengadakan Job Fair 2012 dengan tema "STEPS TOGETHER BREAK THROUGH THE FUTURE"

Yang jadwal acaranya yaitu :

Hari : Rabu dan Kamis
Tanggal : 10 dan 11 Oktober 2012
Waktu : 09:00 – 16:00 WIB
Tempat : Gd. Gymnasium UPI Jl. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung.

BENTUK KEGIATAN
  • Job Fair.
  • Presentasi mengenai profil perusahaan para peserta Job Fair.
  • Psikotes dan interview.

SASARAN PENCARI KERJA
  • Lulusan UPI yang belum memperoleh pekerjaan dan alumni UPI yang ingin pindah pekerjaan
  • Lulusan Perguruan Tinggi Negeri dan swasta di Bandung.
  • Lulusan SMU/SMK.

SEKRETARIAT

Dr.Setiabudhi No. 229 Bandung 40154 Telp (022) 2001197 dan 2013163 Ext. 34002, Fax.(022)2011576

Jadi bagi yang berminat datang, segera siapkan syarat-syaratnya segera, dan raih kesempatan yang baru untuk masa depan.


Sumber : Universitas Pendidikan Indonesia

Kilometer Nol Bandung

"Zorg, dat als ik terug kom hier een stad in gebouwd (Usahan, jika aku kembali ke sini, didaerah ini telah dibangun sebuah kota)" Herman Willem Daendels, 1810

Sembari menancapkan tongkat kayu, titah itu terucap dari mulut Gubernur Jendral Hindia Belanda Herman Willem Daendels kepada Bupati Bandung RA Wiranatakusumah II. Seusai peresmian jembatan Cikapundung pada 25 Mei 1810, Daendels memerintahkan pembangunan kota disekitar tertancapnya tongkat disisi De Grote Postweg.


Ide pemindahan ibu kota kabupaten Bandung sebenarnya sudah lama disiapkan oleh Wiranatakusumah II dengan pertimbangan religi tradisional, ia membangun pusat pemerintahan pada lahan kosong tepi barat Sungai Cikapundung tak jauh dari tongkat tersebut. Pembangunan tersebut dipimpin langsung olehnya dengan pertama kali membangun alun-alun sebagai orientasi kota tradisional, bangunan pusat pemerintahan (pendopo), masjid agung dan pasar tradisional. Pada tanggal 25 September 1810, Kabupaten Bandung dipindahkan dari Karapyak (Dayeuhkolot) ke daerah yang kini disebut alun-alun. Disanalah kota Bandung terbentuk dan ramai dikunjungi. Wiranatakusumah II dijuluki sebagai The Founding Father of  Bandung.

Pada pertengahan abad ke-19, hasil perkebunan Priangan meningkat dan menjadi magnet bagi pendatang luar kota untuk berdagang dan bermalam. Pada tahun 1906 Kabupaten Bandung berubah menjadi Kotamadya Bandung. Tanggal kepindahan ibu kota kabupaten kemudian ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Bandung.

Kilometer Nol yang menjadi patokan pengiriman tarif pos kini diabadikan menjadi monumen yang terletak di depan kantor Provinsi Dinas Bina Marga Jawa Barat Jl. Asia Afrika no. 79 Bandung. Tulisan "CLN 18" pada tugu menunjukkan bahwa kota/daerah terdekat ke arah timur adalah Cileunyi, dengan jarak 18 Kilometer. Sedangkan "PDL 18" menunjukkan bahwa kota/daerah terdekat ke arah barat adalah Padalarang dengan jarak 18 Kilometer. Monumen kilometer Nol diresmikan pada 18 Mei 2004 oleh Gubernur Jawa Barat H. Danny Setiawan

SUmber : Pikiran Rakyat 23 September 2012

8 Oktober 2012

Kickfest 2012 Bandung

KICK (Kreative Independent Clothing Kommunity) yang merupakan forum bisnis para pengusaha clothing lokal dan distro yang tersebar di tujuh kota besar, kembali menggelar Kickfest Indonesia, di Lapangan Gasibu Bandung, 12-14 Oktober. Perhelatan kali ini merupakan yang kelima sejak KICK berdiri 2006 lalu.

Kickfest 2012 Bandung

Perhelatan Kickfest, sebagai bentuk pergerakan nasionalisme khas anak muda untuk menjadikan local brand fashion menjadi tuan rumah di negeri sendiri, diawali pada 2008 lalu dengan mengusung tema- tema berbeda setiap tahun. Jumlah pengunujung juga mengalami peningkatan signifikan, hingga menyentuh angka 250 ribu lebih pengunjung.

Tahun ini Kickfest mengangkat tema Music, Fashion & Street. Menjadi pengalaman pesta para pelaku brand fashion independent yang sebagian besar terinsipirasi oleh kehidupan kaum muda di jalana kota besar, mencakup komunitas musik industri, komunitas olahraga jalanan, dan berbagai komunitas lainnya yang tumbuh di Indonesia.

"Di Kickfest kita akan menyediakan tiga stage (panggung). Panggung utama untuk menampilkan band- band indie. Kita buka pendaftaran melalui online. Dan hingga tadi malam sudah ada 325 band indie yang mendaftar dengan menyerahkan demo musik mereka. Sedangkan dua panggung mini kita sediakan untuk pengunjung menampilkan kreasinya di sana. Istilahnya, open mike-lah. Mau nyanyi, mau sulap, atau mau stand up comedy, silakan," kata Chaery, Marketing Communication Independent Network Indonesia, selaku event organizer.

Project Officer KICK Joseph Siddi mengatakan, selain fashion, musik, dan berbagai kreativitas anak muda lainnya, di Kickfest juga akan dibuka lebih dari 22 booth kuliner berkualitas. Masing-masing booth wajib menampilkan makanan yang berbeda dengan booth lainnya. Kickfest juga menerapkan peraturan yang ketat untuk pengisi booth kuliner yang benar-benar enak dan berkualitas.

"Pokoknya apa yang pengunjung mau, akan kita sediakan di arena Kickfest ini. Selain fashion, musik, kuliner, juga ada pertemuan berbagai komunitas, misalnya BMX, tamiya, fotografi, instagram, flashmob, semua ngumpul selaam tiga hari itu. Cukup dengan harga tiket Rp 10 ribu per orang, pengunjung bisa mendapat berbagai jenis hiburan hanya di satu lokasi," timpal Chaery.


Siap-siap berbelanja ria dan menikmati hiburan dalam cara Kickfest 2012 ini, enjoyed ..

Kantor pusat PT Kereta Api Indonesia

Tahun 1916, kantor pusat perusahaan perkeretaapiaan milik pemerintah kolonial bernama Staatsspoorwegen (SS) beralih ke kota Bandung. Pengalihan ini dilakukan setelah adanya rencana pemindahan ibu kota dan pusat komando militer Hindia Belanda ke Kota Bandung yang bergulir sejak awal abad ke-20. Kantor pusat SS kemudian menempati bangunan yang berada di jl. Gereja (sekarang Jl. Perintis kemerdekaan), bangunan nin berada ditepi sungai Cikapundung. Menurut beberapa catatan bangunan ini sebelumnya merupakan bangunan hotel Grand National, kabarnya hotel yang berdiri sejak akhir abad ke-19 ini biasa digunakan untuk menginap para pembesar pemerintah Hindia Belanda saat mengunjungi kota Bandung.



Kantor Pusat PT. Kereta Api Indonesia

Sejak kantor pusat kereta api ini berpindah ke Bandung, bangunan yang digunakan tidak banyak berubah, hanya status pengelolaan saja yang berganti. Seperti pada masa paska kemerdekaan, pegawai kereta api yang tergabung dalam Angkatan Moeda Kereta Api (AMKA) mengambil alih kekuasaan perusahaan ini dari pendudukan Jepang. Tepatnya terjadi pada 28 September 1945. PEngambilalihan kekuasaan ini menghasilkan pembentukan Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI) sebagai wujud menasionalisaiskan seluruh perusahaan yang berbau kolonial atau Jepang. DKARI yang nantinya menjadi PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) ini masih menggunakan bangunan yang sama sebagai kantor pusatnya.


Bangunan tersebut masih kokoh dan berdiri tegak sampai sekarang. Terutama bangunan bagian tengah kawasan kantor pusat, bangunan paling awal berdiri yang sebelumnya berfungsi sebagai hotel. Diantara jajaran gedung kantor pusat yang ada, bangunan tersebut masih mempertahankan keasliannya. Salah satu ciri khasnya adalah kontruksinya yang terbuat dari beton, pintu dan jendela yang masih menggunakan besi baja. Belum lagi terdapat bungker berkedalaman 7 meter yang dulu digunakan sebagai gudang dan tempat perlindungan perang. Kini bangunan cagar budaya ini difungsikan sebagai ruang kerja bagi para direksi PT KAI.

Di area kantor pusat PT KAI ini tak hanya berdiri bangunan bersejarah perusahaan kereta api, tapi ada dua buah monumen yang dipamerkan dihalaman gedung yaitu monumen DKARI yang mencantumkan nama-nama karyawan DKARI yang berjuang mempertahankan kemerdekaan dan monumen lokomotif uap "Si Tedi". Tedi yang diambil dari seri kereta TD 1002 ini merupakan lokomotif tua yang diproduksi tahun 1926 dan terakhir digunakan pada tahun 1970. Lokomotif ini resmi dipajang pada hari peringatan HUT ke-64 kereta api 28 september 2009. Lokomotif pabrikan Weerkspoor Belanda ini dulunya berfungsi sebagai loko barang yang mengangkut hasil bumi berupa pangan dari Rengasdengklok, Karawang dan CIkampek. Tedi berkecepatan 15 km/jam pun pernah menjadi gerbong penumpang untuk rute Rengasdengklok-Karawang-Wadas-Cikampek-Cimalaya.


Sumber : Pikiran Rakyat, minggu 30 september 2012
Foto : PT KAI

10 September 2012

stadion Gedebage bernama gelora rosada, wow

Stadion Gedebage yang rencananya selesai akhir tahun ini akan dinamakan Stadion Utama Sepakbola Rosada berdasarkan jasa beliau dalam pembangunan dan arti Rosada yaitu begitu indah. Kalau secara agama bermakna pinter, benar dan lurus" kata yang mengartikannya. Sebuah nama yang menjadi perdebatan karena pantaskah nama Rosada yang merupakan walikota Bandung dijadikan nama Stadion ini.



  
Walikota Dada Rosada

Bagi saya selaku warga yang hidup sehari-hari di Bandung, memang rada aneh klo nama Rosada dijadikan nama Stadion yang nanti akan dijadikan homebase Persib Bandung dan salah satu Vanue POn. Masih banyak tokoh atau pahlawan Jawa Barat yang pantas dijadikan untuk mengganti nama stadion Gedebage ini, karena dilihat dari prestasi beliau dalam pengelolaan kota Bandung, you know lah seperti apa. Tata kota dan bangunan Heritage banyak yang dibongkar, korupsi dana hibah (yang langsung dikembalikan ketika terungkap), andesit jalan Braga,  dan merajalelanya PKL dan Reklame di kota Bandung. Prestasi nya ialah beberapa penghargaan yang dipasang di baliho balaikota (tau penghargaan apa, fotonya sambil pegang piagam/piala sih)

Kisah pergantian nama stadion Gedebage menjadi Gelora Rosada menjadi topik yang hangat di Bandung dan menjadi isu nasional juga. Tercatat forum Kaskus menjadi Hot Thread, di Twitter ada hashtag #TolakNamaGeloraRosada dan perbincangan dimedia lainnya

Menurut update terakhir, Pemkot Bandung mengadakan sayembara untuk penamaan tersebut berdasarkan keberatan dari masyarakat .. Hee hee, baru sadar masyarakat anu mana nu hayang Dada Rosada jadi nama stadion yeuh ...